Senin, 18 Maret 2013

Wow, Uni Emirat Arab Sudah Tetapkan Hari Pertama Puasa dan Lebaran 2013

bulan sabit (foto: 7daysindubai.com)

Di Indonesia, untuk menentukan hari pertama puasa dan lebaran menunggu sidang isbat yang digelar Kementerian Agama dengan diikuti lembaga atau ormas Islam. Penentuan awal puasa atau lebaran biasanya setelah ada kesepakatan mengenai posisi bulan tepat satu hari sebelum Ramadhan tiba.

Namun di Uni Emirat Arab cara seperti yang dilakukan Pemerintah Indonesia sepertinya tidak berlaku. Pasalnya, meski Ramadhan masih sekitar 4 bula lagi, saat ini negara tersebut sudah menentukan hari pertama puasa dan juga lebaran untuk tahun 2013.


Seperti dilansir Gulfnews, Senin (18/3), Kementerian Kebudayaan dan Informasi telah merilis hasil pengamatan yang diperoleh dari Planetarium Sharjah yang menyebutkan sabit menjelang Ramadhan akan terbentuk tanggal 8 Juli 2013 sekitar jam 11:14 dan akan lebih tampak pada jam 19:08 waktu setempat atau lima menit sebelum matahari terbenam. Sabit akan sempurna pada malam hari tanggal 9 Juli 2013. Dengan demikian, sudah bisa dipastikan tanggal 10 Juli akan menjadi hari pertama puasa Ramadhan  1434 H.

Sharjah Planetarium (foto: draconean.com)
Hal yang sama juga akan terjadi menjelang lebaran atau Idul Fitri 1 Syawal. Sabit akan akan muncul pada tanggal 7 Juli jam 00:51 pagi. Meski demikian, tanggal ini belum bisa menentukan hari pertama lebaran. Karena itu, puasa digenapkan menjadi 30 hari. Dengan demikian, pada hari Jumat, 9 Agustus 2013 ditetapkan sebagai hari lebara atau Idul Fitri 1 Syawal 1434 H.

Pengawas dan Peneliti di Badan Astronomi Planetarium Sharjah, Ibrahim Al Jarwan,  mengatakan pada 15 hari pertama Bulan Suci Ramadhan, cuaca di negara tersebut diperkirakan mencapai 46 derajat Celcius dengan kondis udara kering dan berdebu. Waduh, panas nian!***

1 komentar:

  1. ralat tuh bung....lebaran jatuh pada tanggal 8 agustus 2013

    BalasHapus