Ini Dia Kiat Bebas Stres Dalam Pernikahan

Sebagian besar orang merasa berpuluh tahun hidup bersama dengan pasangan dalam sebuah ikatan pernikahan merupakan sebuah pengalaman yang menyenangkan. Tapi bagi sebagian orang lainnya mungkin tidak demikian. Mereka sering dilanda stres menjalani pernikahan. Tidak jarang, ada yang mengambil keputusan drastis: bercerai. Ups.


Padahal, perceraian hanya membawa kekecewaan bagi kedua belah pihak. Kalau mau, sebenarnya ada

huffingtonpost

kiat-kiat yang bisa dilakukan untuk menghindari stres dalam pernikahan. Ini dia 5 kiat bebas stres seperti dikutip dari Huffington Post.

# 1 Lakukan perawatan cinta secara rutin. Buatlah sesuatu yang istimewa dalam hidup anda dan pasangan anda setiap hari meski hanya 10 menit. Baik juga dilakukan sebelum tidur untuk saling berbagi cerita dengan saling menghargai dan bersyukur atas semua yang dialami hari ini.

# 2 Bikin rencana ke depan. Buatlah jadual untuk membicarakan tentang harapan di masa depan. Tanyakan pada diri anda, apakah ini perlu dilakukan saat ini? Apakah ada pengaruh jika kita tidak melakukan ini? Jika jawabannya adalah 'ya' untuk pertanyaan kedua, maka itu berarti anda harus memprioritaskan untuk membicarakan mengenai hal ini. Jika memungkikan buat rencana liburan dan nikmati waktu bersama-sama

 # 3 Lupakan kesempurnaan. Ingatlah, tidak ada ada manusia yang sempurna. Santai saja dan fokus pada sesuatu yang membuah hidup anda menjadi lebih nyaman. Keep it simple.

 # 4 Tertawa dan bergembiralah. Perbanyak humor dan tidak usah terlalu serius, ini akan membuat hidup anda menjadi lbih enjoy. Tertawa tidak hanya membantu menghilangkan stres , tapi juga membantu mengurangi tekanan darah, mengendurkan ketegangan otot, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dan itu juga membuat anda bergairah dalam melakukan aktivitas seksual.

 # 5 Belajar berkata 'tidak. Anda harus jujur terhadap diri sendiri. Jika anda mengatakan 'iya' untuk sesuatu yang tidak anda sukai, anda sendiri akan merasa stres. Jadi, jujurlah. Kalau berat untuk mengatakan, katakan saja 'mungkin' sampai anda punha waktu untuk mengambil keputusan yang paling tepat. ***